Komisi X DPR RI saat meninjau progres pembangunan venue untuk Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut pada 8-20 September 2024 mendatang di Stadion Harapan Bangsa. Foto: Eko/vel

PARLEMENTARIA, Banda Aceh - Komisi X DPR RI melakukan kunjungan kerja dalam rangka reses ke Banda Aceh, Provinsi Aceh, Jumat (12/7/2024). Kunjungan kerja tersebut untuk meninjau progres pembangunan venue dalam rangka mempersiapkan penyelenggaran Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut pada 8-20 September 2024 mendatang di Stadion Harapan Bangsa. 

Anggota Komisi X DPR RI Illiza Sa'aduddin Djamal, menyatakan bahwa persiapan pelaksanaan PON telah mencapai lebih dari 75 persen dan diperkirakan selesai pada akhir Agustus 2024. "Semua pengerjaan sudah mencapai 75 persen lebih, dan optimisnya akhir Agustus sudah bisa dipastikan selesai," ujar Illiza kepada Parlementaria.

Illiza menjelaskan bahwa pihaknya telah menerima penjelasan dari pengelola proyek terkait renovasi sejumlah venuePON Aceh-Sumut. Dia berharap tidak akan banyak masalah dalam proses ini, mengingat persiapan di Aceh lebih siap dibandingkan dengan persiapan PON di Papua sebelumnya.

“Semua pengerjaan sudah mencapai 75 persen lebih, dan optimisnya akhir Agustus sudah bisa dipastikan selesai”

Menurut Illiza, Aceh sebagai tuan rumah harus menyambut positif event nasional ini. Dia menekankan pentingnya menjaga seluruh venue pasca-PON untuk mendukung olahraga di Aceh dan mengembangkan sport tourism. "Bukan hanya sukses di dalam pelaksanaan tapi juga setelah selesai PON, seluruh venue bisa benar-benar terjaga," tambah Politisi Fraksi PPP ini.

Komisi X juga menegaskan pentingnya pemenuhan anggaran yang dibutuhkan oleh Pemerintah Aceh untuk pelaksanaan PON. Illiza menyampaikan bahwa pemerintah pusat sedang menandatangani perjanjian untuk penambahan anggaran bagi beberapa venue yang masih membutuhkan dana tambahan.

Dalam kunjungannya ke-14 ke beberapa venue di Banda Aceh, Illiza mengungkapkan bahwa pembangunan Stadion Harapan Bangsa telah mencapai 75,84 persen dan Stadion Dimurthala mencapai 75,93 persen. Beberapa venueseperti renang, sepatu roda, menembak, dan panjat tebing diprediksi rampung pada akhir Agustus mendatang.

Mantan Wali Kota Banda Aceh ini berharap dengan menjadi tuan rumah PON maka akan berdampak positif secara ekonomi dan pembangunan bagi kedua provinsi. Dalam kunjungan tersebut, Tim Komisi X DPR RI didampingi oleh Sekretaris Bidang Venue PB PON Aceh, Ruli Syahreza, PPK APBN Kurniawan, Manager Wikagedung Firmansyah, dan KPA Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (Perkim) Aceh, Dina dan Agus. Ruli Syahreza memastikan bahwa pembersihan arena venue akan selesai paling lambat awal September untuk memberikan kenyamanan bagi pengunjung. (ssb/rdn)